Senin, 14 Juli 2008

Mengapa harus InCircle?

InCircle berusaha menguatkan jejaring baik internal maupun esternal. Kelemahan kita adalah tidak mampu mengoptimalkan jejaring yang dimiliki, padahal potensinya sangat besar sekali.

Contohlah, beberapa komunitas yang berhasil dan mampu membesarkan perusahaanya adalah dengan pola InCircle. Yakni melakukan ekspansi pasa ke lingkaran eksternal seluas-luasnya dan kemudian setelah mendapatkan hasil, maka diusahakan untuk mengoptimalkan usaha-usaha yang dimiliki members saling memenuhi kebutuhan harian. Dengan konsep ini maka, uang tidak akan keluar dari lingkaran komunitas, namun akan menumpuk dan berkumpul di lingkaran tersebut.

Lambat laun, kesejahteraan anggota komunitas akan terasa seiring dengan perkembangnya media promosi ini. Semoga! [sigi]

Konsep Kami

Kami menawrkan sebuah konsep kepada anda.
Sehubungan dengan keterbatasan untuk melakukan marketing sendiri, maka kami menawarkan kepada anda utnuk bergabung dalam komuniatas kami.

Kami memiliki media promosi bernama InCircle ini akan memampang berbagai produk yang telah bersepakat untuk di publish secara rutin seminggu sekali.

InCircle terbit seminggu sekali dengan Oplah minimal 1000 eksemplar. InCircle akan menemui mahasiswa (sebagai segemen pasar terbesar di jogja) dan juga masyarakat di dalam kota maupun pedesaan.

InCircle telah memiliki jaringan yang luas si Djokja. Dan lebihnya adalah InCircle juga memiliki jaringan seluas jangkauan RRI (dari Sabang sampai Merauke). Selain itu, InCircle juga menguploag publikasi members melalui internet. Tarifnya pun sangat bersaing!

Untuk iklan baris kami memberikan tarif Rp. 1.000,- per baris. Jika anda berlangganan selama sebulan maka anda hanya akan mengeluarkan biaya sebesar Rp. 12.000,- jika iklan anda berjumlah 3 baris dan Rp. 20.000,- jika jumlah iklan anda 5 baris. Murah sekali!

Selengkapnya anda bisa kontak langsung dengan pemasar InCircle di nomor: 0274-928 5090
Ok, selamat mencoba, dan semoga usaha anda sukses! [sigi]

Menghemat Biaya Marketing

Menghemat Biaya Marketing! Mungkinkah?!

Perusahaan modern dewasa ini banyak menggunakan strategi baru untuk melakukan efisiensi keuangan perusahaannya. Strategi baru tersebut berupa "partnership" atau katakanlah "outsourching". Mungkin ini adalah kosakata lama bagi anda, namun tidak ada salahnya saya akan coba menjelaskan.

Media surat kabar adalah salah satu bentuk outsourching. Banyak perusahaan meminta tolong kepada koran/ majalah berskala nasional ataupun lokal untuk memasang iklannya. Kompas (Nasional) dan Kedaulatan Rakyat (Lokal DIY) adalah salah satu media surat kabar yang laris-manis memasarkan layanan ini.

Bagi kita perusahaan yang baru merintis tentu akan sangat kesulitan untuk meng-iklan di dua media tersebut. Anda bisa menghitung sendiri biayanya dan seberapa lama kas anda akan bertahan? Disamping suksesnya 2 media tersebut, perlu kita perhatikan; walaupun Oplahnya ribuan namun perlu diperhatikan, apakah iklan anda melalui media tersebut tepat sasaran? seberapa banyak orang yang berlangganan koran? [sigi].

Marketing

Marketing menjadi momok dan sekaligus menjadi salah satu kunci suskesnya sebuah perusahaan.
Mau tidak mau, sebagai seorang yang baru terjun ke dunia bisnis kita memerlukan proses apa yang dikenal orang sebagai "Marketing".

Strategi Marketing bisa dilakukan dengan melakukan bernbagai kreativitas. Ide yang "nyeneh" kadang membawa keuntungan bagi perusahaan. Apalagi jika unik, baru dan berkarakter.

Nah, semua itu ada dalam proses marketing. membicarakan marketing (memasarkan) maka akan terkait dengan sebuah kata besar "IKLAN". Perusahaan manapun akan melakukan aktivitas iklan. Untuk apa? untuk memasarkan produknya, untuk mengenalkan dagangannya kepada target pasar (masyarakat) ujung-ujungnya untuk meningkatkan penjualan (uang/pendapatan) ataupun Brand produk.

Bagi usaha yang baru berkembang tentunya akan kesulitan jika harus mengandalkan tenaga marketing yang "dimiliki" sendiri. Cosly, sangat butuh pembiayaan; SDM, materi publikasi dll. Jika kita mengingat perusahaan-perusahaan besar, mereka mengalokasikan dana yang sangat tinggi untuk proses marketing ini. Sebuah perusahaan rokok bisa menghabiskan dana puluhan bahkan ratusan Miliar rupiah. Bagaimana perusahaan anda? [sigi]